PENGALIHAN PATEN
Pengalihan paten adalah proses hukum di mana hak kepemilikan atas suatu paten dipindahkan dari pemegang paten kepada pihak lain, baik melalui penjualan, lisensi, atau pewarisan. Pengalihan ini memberikan pihak penerima hak eksklusif untuk menggunakan, memproduksi, atau menjual invensi yang dipatenkan.
Mengapa Pengalihan Paten Penting?
- Maksimalisasi Nilai Aset : Mengalihkan paten dapat menjadi sumber pendapatan melalui penjualan atau transfer hak.
- Strategi Bisnis: Perusahaan dapat mengakuisisi paten untuk memperkuat portofolio teknologi dan meningkatkan daya saing.
- Kepastian Hukum: Proses pengalihan yang legal memastikan hak dan kewajiban dialihkan secara sah, menghindari sengketa di kemudian hari.

Jenis-Jenis Pengalihan Paten
1
Jual Beli Hak Paten
Pemilik paten menjual hak patennya secara penuh kepada pihak lain.
2
Warisan atau Hibah
Paten dialihkan melalui warisan atau hibah kepada individu atau entitas lain.
3
Penggabungan atau Akuisisi
Paten dialihkan sebagai bagian dari penggabungan atau akuisisi perusahaan.
Proses Layanan Pengalihan Paten Kami
1.
Konsultasi Awal:
Diskusikan kebutuhan dengan tim kami untuk mendapatkan saran professional.
2.
Evaluasi Paten:
Kami menilai status hukum dan nilai komersial paten yang akan dialihkan.
3.
Penyusunan Perjanjian:
Menyusun perjanjian pengalihan paten yang melindungi kepentingan klien dan memenuhi persyaratan hukum.
4.
Proses Pendaftaran:
Mengajukan pendaftaran pengalihan paten ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual.
5.
Proses Lanjutan:
Memastikan proses pengalihan selesai dengan sukses dan memberikan dukungan pasca-pengalihan jika diperlukan.

Pengalihan paten perlu dilakukan dengan cermat memperhatikan aspek hukum, finansial, & bisnis
Layanan Paten Lainnya









Nusantara Patent – Mitra Terpercaya Anda dalam Pengalihan Paten di Indonesia.